HAWAII—
Di Hawaii juga terdapat hampir
40 persen spesies yang terancam punah di Amerika. Pakar botani Steve
Perlman sudah lebih 40 tahun berada di garis depan untuk melindungi
spesies yang terancam punah.
Menelusuri pulau Kauai bersama pakar botani Steve Perlman, kita
segera sadar bahwa dia begitu bersemangat melestarikan warisan alam
Hawaii yang kaya. Negara bagian itu memiliki 1.200 spesies tanaman asli
dengan 90 persen di antaranya tidak ada di tempat lain di dunia. Tetapi
warisan alam itu punah akibat tanaman invasif dan hewan, akibat habitat
pertanian dan pembangunan, dan bencana alam yang tidak bisa diprediksi
seperti badai dan kekeringan.
Selama lebih 40 tahun, Perlman berusaha mengubah situasi itu. Ia
salah seorang pakar botani Hawaii. Tahun 1970-an, ia merintis turun
tebing tinggi guna menyelamatkan Brighamia insignis - tanaman langka
Hawaii yang dikenal sebagai Alula.
Dalam usia 60-an tahun sekarang ini, Perlman masih menuruni tebing,
berusaha menyelamatkan tanaman langka yang mampu bertahan di
tempat-tempat dimana kambing dan babi yang lapar tidak bisa menjangkau
mereka.
Meski medan kerjanya sulit dan berbahaya, Perlman mengatakan apa yang
dilakukannya membuahkan hasil ketika satu spesies bertahan hidup.
"Kami tahu Amazon kehilangan semua spesies ini. Tetapi
spesies-spesies juga punah di Hawaii. Terjadi krisis kepunahan di sini,
dan sudah lebih 100 spesies punah," paparnya.
Setelah lama berkarir sebagai pakar botani lapangan di National
Tropical Botanical Garden, Perlman kini spesialis untuk program
pencegahan kepunahan tanaman Hawaii yang berfokus pada perlindungan
spesies tanaman yang tersisa dan berjumlah kurang dari 50 di alam liar.
Lewat pekerjaannya, Perlman juga menemukan spesies baru, seperti
pohon Hibiscadelphus yang ditemukannya tumbuh di lembah curam terpencil
di pulau Maui. Eksplorasinya kerap membawanya ke tempat-tempat yang
belum terjamah. Ia ingat ekspedisi yang mengesankan ke puncak tertinggi
di pulau Moloka`i.
"Pekerjaan ini membuat kita seperti Charles Darwin yang baru saja
tiba di sebuah pulau yang belum pernah didatangi. Dan semuanya menarik:
burung, serangga, tanaman, dan kita jadi orang pertama di pulau itu,
kita mungkin menemukan kembali sesuatu yang hilang, atau mungkin sesuatu
yang baru. Jadi, sepertinya era penemuan spesies baru belum berakhir,"
kata Perlman.
Kini, dengan lebih dari setengah tanaman asli Hawaii terancam punah,
pekerjaan konservasi Steve Perlman tetap menjadi ilham bagi para
pencinta alam lainnya, yakni berbuat sesuatu guna mencegah kepunahan
itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar