Merdeka.com - Aktivitas Gunung Slamet yang berada di perbatasan
lima kabupaten di Jawa Tengah, hingga kini masih cukup tinggi. Bahkan,
dari pengamatan yang dilakukan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana
Geologi (PVMBG), tercatat adanya gempa tremor.
Menurut Kepala
Badan Geologi Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral, Surono,
terekamnya gempa tremor dan gempa lainnya dalam beberapa hari terakhir
menunjukkan aktivitas Gunung Slamet dalam mengumpulkan energi. "Tremor
dan gempa merupakan cara gunung berapi menghimpun energi," katanya saat
dihubungi wartawan, Minggu (24/8).
Dari data pengamatan PVMBG di
Pos Pengamatan Gunung Slamet di Desa Gambuhan Kecamatan Pulosari
Pemalang Jawa Tengah, mulai pukul 00.00 WIB-06.00 WIB, kondisi Gunung
Slamet cukup terang. Teramati adanya embusan asap putih dengan
ketinggian antara 50-500 meter, selain itu terlihat 19 kali sinar api
berketinggian 50-500 meter dan juga lontaran material sebanyak 56 kali
berketinggian 50-400 meter dari puncak.
Tak hanya itu, terdengar
juga 31 kali gemuruh dan tiga kali suara dentuman. Sedangkan dari sisi
kegempaan, terrekam getaran gempa tremor terus menerus. Kemudian pada
pengamatan antara pukul 06.00-12.00 WIB, teramati embusan asap putih
tipis berketinggian antara 200-800 meter dan terdengar sekali gemuruh
dari arah gunung. Selain itu, gempa tremor terjadi selama lebih dari
satu jam, mulai pukul 06.03 WIB-07.45 WIB serta 90 kali gempa embusan.
Meski
begitu, status Gunung Slamet masih dinyatakan Siaga. Sementara itu,
dari Desa Kutabawa Kecamatan Karangreja Purbalingga dilaporkan sempat
terdengar letusan sekitar pukul 09.00 WIB. "Selama pagi ini ada dua kali
terdengar dentuman dari arah Gunung Slamet. Tadi pagi sekitar pukul
04.00 WIB dan ada lava pijarnya. Tetapi amsyarakat masih beraktivitas
seperti biasa," ujar petugas SAR Desa Kutabawa, Slamet Hardiansyah saat
dihubungi, Minggu (24/8).
Sementara itu, sepanjang Minggu siang,
dari pengamatan Pos AJU di Desa Melung Kecamatan Kedungbanteng Banyumas
Jawa Tengah, terdengar sekali dentuman sekitar pukul 10.30 WIB.
Sementara itu, cuaca cerah berawan sehingga tidak terlihat puncak Gunung
Slamet dari lereng selatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar