Kamis, 17 Oktober 2013

dongeng

Gajah Yang Jujur

Di negeri gajah, hiduplah sepasang gajah. Gajah itu bernama Arine dan Ronald. Dari hubungan Arine dan Ronald, lahirlah dua ekor gajah. Gajah itu bernama si Elie. Elie mempunyai seorang adik yang bernama Pitie. Pitie sering dimarahi dengan orang tuanya karena sering berbohong. Sedangkan Elie, seekor gajah yang jujur. Elie sering dibanggakan oleh semua orang terkecuali adiknya. Meskipun Elie dibanggakan oleh semua orang, ia tidak sombong. Ia menghahargai orang lain. Itulah mengapa si Pitie iri kepada kakaknya. Elie yang mengetahui seperti itu, terkejut. Ia memberitahu kepada adiknya bahwa semua orang memang berbeda. Tetapi, Pitie menghiraukan perkataan kakaknya.

Suatu hari, Elie mendapatkan rumput yang sangat banyak. Rumput itu kesukaan adiknya. Pitie, adiknya menjadi mempunyai rencana. Akhirnya, rumputnya ia pindahkan kepada rumput kakaknya secara diam-diam. Seolah-olah ia tidak tahu. Setelah waktunya makan malam, Pitie tiba-tiba berteriak: “Ibu, kakak telah mencuri rumputku!”. Lalu, Elie yang mendengar itu terkejut. Mencuri?, lalu, Ayah kedua anak itu datang. Ayah itu bertanya kepada mereka: “Apa benar Pitie, kalau kakakmu mencuri rumput kesayanganmu?” Lalu, balas Pitie: “Ya Ayah, kakak telah mencuri rumputku!” Lalu, Elie dengan berani berkata “Tidak, Aku tidak mencurinya.” Setelah itu, Mama menatap tajam kepada Pitie, lalu dengan tegas berkata kepadanya “Pitie, apakah itu benar?” Tiba-tiba Elie berkata kepada Mamanya: “Ma, apakah mama menambah rumputku malam ini?” Lalu, dengan balasan terkejut Ibunya berkata “Tidak sayang”.

“Kamu sudah bilangkan, kalau kamu tak mau makan banyak?” Lalu, akhirnya tetengga memberitahu Ibu, kalau Pitie berbohong. Akhirnya, Pitie di hukum, kalau ia tidak boleh memakan rumput banyak-banyak. Setelah kejadian itu, Pitie berjanji bahwa tak akan berbohong lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar